Terapi Pikiran Bahagia

Ukuran buku (p x l ) : 21 x 14,5 CM
Berat buku : 150 gram

Jumlah halaman buku : xvI + 170 = 186 HALAMAN

Isi : Bulky
Penerbit : Emir (Penerbit Erlangga)
Harga : Rp 39 ribu

Penulis :
Oktastika Badai Nirmala, S.Psi, CHt
(
hipnoterapis, ahli reparasi semangat)
info lengkap |klik disini|

Info & Pemesanan :
Media Sugesti
Jl.Gubeng Kertajaya 7C, No. 56, Lt.2
Surabaya

031 31224499 | 0878 5455 2660 | 0822 3088 1678

BUKU BISA DIKIRIM dengan ongkir menyesuaikan.

Rabu, 30 Juli 2014

Terapi Pikiran Bahagia pasca Mudik Lebaran


Mudik pada momen Idul Fitri adalah sebuah kebudayaan yang seakan wajib untuk dilakukan umat Islam di Indonesia. Baik mereka yang pada bulan ramadhan benar-benar berpuasa, ataupun yang berpura-pura berpuasa (hanya Allah Yang Maha Tahu). Pokoknya, sejak H-7 lebaran, arus lalu lintas, khususnya di pulau Jawa mulai padat oleh para pemudik yang bergegas melepas rindu di kampung halaman.
Sebuah momen yang memang sangat dianjurkan untuk bersilaturahim dengan sanak saudara dan orang tua di kampung halaman. Meskipun saat ini media silaturahim bisa dilakukan kapan saja dan dari mana saja, melalui gadget yang pasaran saat ini. Namun namanya juga budaya turun temurun. Banyak orang lebih mengutamakan, kadang malah memaksakan untuk melakukan silaturahim secara LIVE. Sepertinya tidak afdol kalau hanya bersua melalui video call.
Hukum alam mengatakan bahwa "Semua ada masa nya". Setiap ada awalan, pasti ada akhiran. Begitu pula momen mudik Lebaran. Saatnya telah tiba untuk Anda kembali ke lading pencaharian Anda. Melakukan aktivitas ibadah yang disebut dengan bekerja dan kembali menjalani kehidupan pribadi Anda. Baik secara individu, maupun jika Anda sudah memiliki keluarga sendiri.
Coba ingat-ingat lagi fokus tujuan hidup Anda secara pribadi. Atau jika Anda sudah memiliki keluarga, coba setelah itu ingatlah kembali tujuan hidup keluarga Anda. Suami, istri, dan anak-anak Anda. Fokuskan kembali segala daya dan upaya Anda hanya pada tindakan mewujudkan impian-impian Anda.
Mungkin pada saat Anda bertemu dengan sanak keluarga di kampung halaman. Ada dari mereka yang curhat tentang permasalahan hidupnya. Tentang kegetiran dan kesusahan yang membuat air mata Anda menetes tanpa terasa. Sebuah peristiwa tragis yang membuat Anda terenyuh dan mungkin membuat Anda kepikiran sampai saat ini.
Ataupun mungkin bisa saja terjadi sebaliknya. Anda mendapatkan banyak sekali cerita tentang kehidupan sanak kerabat Anda yang jauh lebih baik dari kehidupan Anda. Atau mungkin dari mereka yang bercerita dengan nada seperti congkak (meskipun mungkin tidak bermaksud demikian). Sehingga Anda memiliki perasaan terhina, terendahkan, atau mungkin ada sedikit iri hati (misalkan Anda mengalami hal ini, itu wajar kok sebagai manusia). Sehingga menjadi ganjalan dalam hati dan pikiran Anda sampai saat ini.
Dalam hal ini, terdapat hal yang perlu Anda jadikan bahan renungan. Yakni :
Setiap orang memiliki jalan hidupnya masing-masing. Dan rejeki setiap orang telah dijamin oleh Tuhan Yang Maha Kaya Raya. Jadi secara pemaknaan, Anda sebagai manusia mustahil bisa berbuat apa-apa untuk membantu kehidupan saudara Anda, atau bahkan membantu hidup Anda sendiri, tanpa izin dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Jadi setiap peristiwa hidup seseorang, pasti terajadi atas kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa. Dan setiap ciptaan Tuhan, termasuk ciptaanNya berwujud peristiwa kehidupan, pasti memiliki makna dan faedah yang bermanfaat.
Coba Anda renungkan poin pertama ini. Dan lepaskan pikiran dan hati Anda dari ketertekanan akibat kisah curhat sanak kerabat Anda. Saatnya sekarang Anda memilih bahagia dalam melakukan aktivitas mewujudkan impian.
Semoga bermanfaat. Dan selamat berbahagia menikmati perjalanan hidup Anda mewuudkan impian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar